Assalamu'alaikum para visiter :)
Formal banget ya. Hihi... Udah lama gak ngeblog nih. Aku mah orange mood2an apalagi kalo lagi badmood ide berasa pergi kemana gitu. Mumpung ini lagi goodmood dan lagi ada ide jadi capcuuus aja ya. Good read guys :D
Sekarang aku mau share apa yg baru aku alami akhir2 ini. Yuuppps...sesuai judulnya aku mau cerita ttg hijabku. Alhamdulillah aku sudah berhijab 5 tahunan ini. Banyak cerita suka duka, susah gampang, dan pasang surut yg aku rasain ketika berniat untuk berhijab.
Ceritanya diflashback dulu ya. Di bulan Agustus 2008 yg lalu, aku lupa tanggalnya, pertama kalinya aku memutuskan mulai berhijab. Pada saat itu aku juga menjadi mahasiswa baru. Ya bisa ditebak awal mula aku berhijab memang bukan karna Allah atau orang bilang mendapat hidayah. Aku mengikuti kakak2ku yg pada mulai berhijab ketika masuk kuliah. Sebenarnya itu bukan tradisi atau kewajiban dari para sesepuh. Entah kenapa begitu. Kalo aku mikirnya karna aku skrg seorang mahasiswa yg artinya aku harus lebih mandiri dan merasa ortuku gak mungkin menjagaku lagi 24 jam. Nah makanya aku berhijab sebagai salah satu caraku memproteksi diri ketika jauh dari ortu. Kan apa yg kita pakai bisa aja mengundang kejahatan.
Ingat semboyan "Kejahatan terjadi bukan karena ada niat pelakunya. Tapi juga karena ada kesempatan. Waspadalah! Waspadalah! Waspadalah!" Hehe
Ingat semboyan "Kejahatan terjadi bukan karena ada niat pelakunya. Tapi juga karena ada kesempatan. Waspadalah! Waspadalah! Waspadalah!" Hehe
